Sebagai lembaga pelatihan kerja pemerintah milik Provinsi Jawa Timur, BLK Mojokerto perlu menjalin hubungan sinergitas dengan berbagai pemangku kepentingan di wilayah kerjanya. Kabupaten Mojokerto dan Kota Mojokerto merupakan wilayah kerja BLK Mojokerto. Tidak hanya pemangku kepentingan dari unsur pemerintah, unsur swasta juga menjadi pemangku kepentingan yang vital bagi BLK Mojokerto dalam menjalankan program kerja dan mencapai target yang ditetapkan. Oleh karena itulah, pada Rabu, 5 Februari 2025 BLK Mojokerto menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Program Pelatihan dan Penempatan Lulusan.
Kegiatan yang mengundang sekitar 50 peserta ini berlangsung di Aula Majapahit. Undangan berasal dari Bagian Kesra Setda Kota Mojokerto, Disnaker Kab. Mojokerto, Dinsos Kab/Kota Mojokerto, Disperindag Kab/Kota Mojokerto, Dinkop/UKM Kab/Kota Mojokerto, Cabdindik Kab/Kota Mojokerto, camat se-Kab/Kota Mojokerto, KADIN Kab/Kita Mojokerto, Universitas Mayjen Sungkono, perwakilan 8 perusahaan, perwakilan beberapa Kades Kab. Mojokerto, dan perwakilan SMKN di Kab. Mojokerto. Sosialisasi ini bertujuan memberikan informasi kepada masyarakat dan pemangku kepentingan dari unsur pemerintah dan swasta tentang program pelatihan serta menjalin komunikasi maupun kerjasama dalam penempatan lulusan pelatihan.
Dalam forum ini sosialisasi program pelatihan disampaikan oleh Kepala Mojokerto Sri Andayati, SE, MM, sedangkan tentang penempatan lulusan disampaikan oleh Kepala Seksi Pengembangan dan Pemasaran Suratman, SH. Sesi tanya jawab juga berlangsung aktif dengan pertanyaan dan tanggapan peserta, baik dari dinas maupun perusahaan. Salah satu tanggapan dan tawaran kerjasama datang dari Universitas Mayjen Sungkono Mojokerto yang siap bekerjasama dalam pemberian materi tambahan sebagai dosen tamu kepada peserta pelatihan secara gratis. Semoga BLK Mojokerto dapat menjalin sinergi dsn kolaborasi dengan pemangku kepentingan untuk mencapai tujuan yang diharapkan. (rb)
